Ooh! Ali ku sayang...
Mengapa engkau terlahir duluan? seharusnya kau belum terlahir kedunia ini. Engkau seharusnya lahir dari rahim ku, engkau ada karena ayahmu adalah lelaki yang aku cintai. Engkau seharusnya buah cinta dari kami berdua. Tapi aku dapat berkata apa wahai Ali ku sayang.... Engkau telah di kirim oleh yang maha Kuasa melalui rahim wanita itu dan sekarang engkau telah tumbuh kembang menjadi seorang anak lelaki yang tampan seperti lelaki yang aku cintai itu. Paras wajahmu sangat mirip dengan dia, pandangan bola mata mu yang bulat itu serta rasa lembut dan sayu saat memandang mu akan membuat semua wanita di bumi ini akan merasakan teduhnya dirimu, belaian kasih sayang yang engkau harapkan dan tatapan penuh harapan di mata mu itu sungguh mencerminkan dirinya, terlebih lagi bibir kecil dan mungil yang kau tiru dari nya menandakan bahwa kau seorang yang cakap dalam berbicara seperti dia itu.
Ali ku sayang....
Andai engkau tahu isi hati ku saat ini, sungguh aku ingin sekali membahagiakan hidupnya. Aku ingin menjadi pelengkap dihidupnya, segala kelebihan yang ada padanya merupakan kekurangan di diriku, begitu pun segala kekurangan yang ada pada nya merupakan kelebihan yang ada pada ku. Mungkin dia adalah jawaban atas doaku selama ini.
Ali ku sayang...
Tahukah engkau betapa rasa sedih dan sakit nya hati ku atas semua yang sedang terjadi saat ini. Aku kadang merasa gundah dan ragu untuk menjalani masa masa ku bersama nya. Aku kadang sering bertanya kepada sang Pencipta, apakah benar ia belahan rusuk ku yang ada di dunia ini? namun aku belum mendapatkan jawaban yang pasti. Aku sering meminta diberi pertunjuk oleh sang Pemberi pertunjuk untuk memberikan aku sedikit saja cahaya terang antara hubungan ku dengan nya saat ini. Dan kadang setan itu sering mengganggu pikiran ku untuk selalu ber syak wasangka terhadap nya, berfikiran negatif tentang perasaan nya pada ku, yang mungkin saja ia memang tulus dan ikhlas mencintai ku. Namun itu lah yang ada di benakku saat ini
Ali ku sayang...
Apakah kau dapat merasakan disana?
Aku bukanlah tipe perempuan yang jahat, yang begitu saja mengambil barang orang lain.
Aku tahu semua ini adalah rencana Allah SWT, aku dan ia hanyalah pelakon di dunia yang fana ini. Tapi rasa cinta ini bukanlah salah...cinta ku pada nya dan cinta nya pada ku bukan lah suatu dosa, tapi hanya waktu saja yang tidak memihak pada kami.
Ali sayang....
Kau jangan anggap aku perempuan murahan, aku bukan lah seperti itu. Aku adalah perempuan yang memiliki martabat tinggi. Memang aku tidak seperti wanita yang telah melahirkanmu, mungkin saja dia wantia yang cantik, yang anggun, dan mempesona dari segi fisiknya, tapi aku cantik dengan cara ku sendiri, aku memiliki hati yang wanita manapun tidak akan sanggup untuk menjalani semua ini. Tetapi lelaki yang mencintai ku saat ini mengatakan bahwa ia tidak memerlukan kecantikan dari fisik, ia memerlukan hati wanita yang tulus mencintai nya. Apakah ia hanya merayu ku atau tidak hanyalah Tuhan yang tahu!
Ali ku sayang....
Jika kelak dia bersama ku, dan juga dirimu, jujur dari dalam hati ku, aku tidak akan keberatan akan hadirnya dirimu dan aku tahu kau tetap lah milik ibu mu selamanya, wanita yang telah melahirkan mu. Dan jika Tuhan ku memberikan jalan itu, jalan yang harus aku dan dia tempuh, semoga dengan niat ku yan tulus dan ikhlas ini diberikan segala restu dan kemudahan oleh orang2 yang aku cintai.
Ali ku sayang....
Sekali lagi aku tegaskan, aku tidak akan merebut nya. Biarkan dia sendiri yang memilih jalan hidupnya. Dan jika ia sungguh menginginkan ku, semoga itu adalah keputusan terhebat yang telah ia buat. Aku tidak ingin larut dalam hayalan semu dan berharap banyak kepada nya. Dan jika ia telah mendapatkan kebahagiaan yang di cari nya dan kebahagiaan yang ia dapat itu bukan dari aku, maka alhamdulillah karena lelaki yang aku cintai telah mendapatkan apa yang dicari nya, dan semoga aku dapat mengikhlaskan ia dengan orang lain itu dan biarlah semua yang ada pada dirinya menjadi kenangan dan pengalaman yang sangat berharga di dalam hidup ku
Ali ku sayang....
InsyaAllah, Tuhan ku akan mengirimkan Ali-Ali kecil seperti mu yang memang pantas untuk ku dan memang di titipkan di rahim ku ini.
Ali sayang...titipkan salam ku untuk nya melalui mimpi mu malam ini. Katakan pada nya bahwa aku sangat mencintai nya, aku mencintai nya apa adanya, meskipun aku dan dia belum pernah berjumpa secara langsung karena jarak yang memisahkan kami, namun cinta yang hidup di hati kami akan selalu ada hingga masa yang telah ditetapkan oleh Allah
Tidurlah yang nyenyak malam ini Ali sayang...jangan hiraukan situasi yang ada saat ini.
Ali...engkau sungguh indah dan lucu sekali, dan jangan nakal.
Raihlah cita2 mu setinggi langit. InsyaAllah jika tuhan berkehendak, kau dan aku mungkin akan bertemu di dunia ini.
Cium hangat dari ku untuk mu Ali sayang!!!
